"Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mengerahkan sebanyak 1.600 personil untuk mengamankan pertandingan sepakbola babak semifinal pertama Piala Suzuki AFF 2010, Kamis (16/12) esok. Pertandingan yang rencananya dimulai pukul 19.00 ini menampilkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta."
Merujuk artikel:
http://bola.liputan6.com/international/201012/311576/Ribuan.Polisi.Amankan.Gelora.Bung.Karno
Analisis:
Tindakan preventif yang disiapkan PSSI sudah tepat, mengingat reputasi Indonesia yang kurang baik saat menyelenggarakan pertandingan internasional, banyaknya jumlah penonton yang akan memadati Stadion Gelora Bung Karno dan kehadiran Bapak Presiden. Tapi semua itu perlu dukungan dari penonton Indonesia, mereka perlu menjaga diri agar tidak terjadi hal-hal yang merugikan Tim Merah Putih. Semoga Tim Nasional kita memenangkan laga pertama semifinal Piala Suzuki AFF 2010.
1 komentar:
Pengamanan yang seperti itu sudah menjadi sebuah standar yang diberlakukan secara internasional. Adanya badan atau organisasi seperti AFF atau FIFA tidak lain menjamin keselamatan bagi instrumen dan pertandingan itu sendiri. Sehingga pengamanan mutlak menjadi hal yang penting.
Terkait anarkisme suporter, hal ini bisa dikatakan adalah sebuah bentuk hilangnya ketidakpercayaan terhadap timnas. Manusiawi ketika kita ingin melihat permainan yang bagus dan juga kemenangan. Namun, yang didapat insan sepakbola Indonesia adalah sebaliknya. Kekecewaan terhadap PSSI dan prestasi timnas yang tidak kunjung membaik.
Akan tetapi, penampilan di AFF Cup kali ini sedikit banyak menimbulkan optimisme di benak masyarakat INdonesia. Cahaya harapan itu belum padam, dan akan terus berkobar seiring dengan penampilan yang baik dari para pasukan Garuda.
Bravo sepakbola Indonesia!
Posting Komentar